Spanduk Wisata Religi
Apakah wisata religi dengan wisata agama adalah sama?
1. Apakah wisata religi dengan wisata agama adalah sama?
Jawaban:
iya menurut saya itu sama
2. apa itu wisata religi
wisata religi adalah wisata yang tidak hanya untuk bermain tapi juga untuk memperkaya wawasan pada diri kita
semoga bermanfaat:)
maaf kalau salah:)
kalo gak keberatan jadikan yang terbaik dan follow akun brainly aku ya;)
3. Apakah wisata religi termasuk objek wisata?
Wisata religi termasuk objek wisata yg dikunjungi orang muslim untuk melihat sejarah atau wali songo,
semoga membantu,,
maaf jika kurang tepat
4. apa yang di maksud dengan wisata religi
Wisata Religi
Pada Perpres RI No. 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional pasal 14 ayat 1 menjelaskan bahwa Daya Tarik Wisata meliputi, Daya Tarik Wisata alam, budaya dan hasil buatan manusia. Daya Tarik Wisata hasil buatan manusia dikembangkan dalam berbagai sub jenis atau kategori kegiatan wisata, satu darinya ialah wisata religi (religious tourism/ pilgrimage tourism). Sedangkan Daya Tarik Wisata diartikan sebagai segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan dan nilai yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan.
Maka wisata religi menekankan pada keunikan, keindahan dan nilai religi. Seperti objek wisata religi berupa mengunjungi masjid, peninggalan bangunan bersejarah yang bernilai religi, ziarah dan lain-lain. Oleh karena itu wisata religi seringkali erat kaitan dengan wisata sejarah, yang merupakan bagian dari wisata budaya. Maka dalam Kementerian Pariwisata di bawah Deputi Pengembangan Destinasi Wisata Budaya, terdapat Bidang Pengembangan Wisata Sejarah dan Religiyaitu kegiatan mengunjungi atau mendatangi tempat-tempat yang bernuansa religius atau bersejarah dan berkaitan dengan agama tertentu seperti masjid tertua misalnya,atau gereja bersejarah bisa juga ke peninggalan para nabi dan sahabatnya
5. Apa makna dari kata wisata religi
wisata religi adalah kamu berwisata ke tempat yang mendung cerita mistis seperti ke makam bung karno
Wisata reliji adalah perjalanan keagamaan yang ditujukan untuk memenuhi dahaga spiritual, agar jiwa yang kering kembali basah oleh hikmah-hikmah religi.
6. definisi wisata religi menurut para ahli
perjalanan keagamaan yang ditujukan untuk memenuhi dahaga spiritual, agar jiwa yang kering kembali basah oleh hikmah-hikmah religi.
7. maksud dari objek wisata religi
tempat wisata yg menyuguhkan pemandangan serta pengalaman spiritual bagi pengunjungya kawasan wisata yg memiliki nilai sejarah yg berhubungan dengan sejarah2 agama maupun tokoh2 agama
8. Dampak positif dan negatif dari wisata religi?
Dampak Positif :
-Mengenal berbagai macam agama.
Dampak Negatif :
-Dapat mempengaruhi agama kita sendiri,maksudnya adalah kita bisa saja tertarik oleh agama lain dan berpindah ke agama tersebut.Dampak positif nya adalah terbukanya lapangan kerja dan kemudahan utk berdagang utk masyarakat sekitar daerah wisata tersebut, contohnya sebagai tukang parkir mobil wisatawan, dan juga berdagang makanan, minuman sovenir dll.
Dampak negativ nya adalah adanya pencemaran limbah padat yang berupa sampah, seperti sampah kertas, plastik bekas makanan dan minuman serta kaleng. Didukung dengan cara wisatawan yang membuang sampah secara sembarangan.
9. Aspek penting dalam wisata religi
Jawaban:
Aspek terpenting ialah suatu nilai kerohaniannya,dan kejasmanian juga kita akan tahu seperti apa wisata Religi yang kita kunjungi
Penjelasan:
Wisata Religi merupakan wisata yang berbeda dari wisata pada umumnya.WisataReligi adalah bukanlah wisata hanya untuk di kunjungi tapi lebih di kenal dengan ziarah kubur para Wali Allah(WaliSongo) Dll
10. aksara jawa wisata religi
Jawaban:
Maaf kalau salah
Penjelasan:
hargai jawaban ini dgn cara tdk dihapus.
11. wisata rekreasi dan religi yang ada di bangkalan
Wisata Rekreasi Bangkalan:
•Bukit Kapur Jaddih
•Bukit Kapur Arosbaya
•Pantai Rongkang
•Pantai Siring Kemuning
•Mercusuar Bangkalan
Religi Bangkalan:
•Wisata Religi Mbah Kholil
•Wisata Religi - Perahu Sarimuna Syaichona Cholil
•Wisata Religi Aer Mata Ebu
Semoga Bermanfaat :)
12. Mengapa objek wisata loang baloq dikatakan sebagai objek wisata religi?
Jawaban:
karena di dalam nya berisi objek tentang agama
13. apa tujuan seseorang melakukan wisata religi??
memantapkan keyakinannya pada suatu kepercayaan dengan wisata ke tempat2 yang merupakan simbol dri kepercayaan mereka untuk memperkuat hubungan manusia dengan tuhannya
14. arti dari wisata religi
arti dari wisata religi adalah mengunjungi tempat-tempat bersejarah dengan tujuan beribadahwisata yang berhubungan denga keagamaan.contohnya pergi ke mesjid yg berada di daerah lain
15. Apa perbedaan wisata halal dan wisata religi?
1.Wisata Religi
Pada Perpres RI No. 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional pasal 14 ayat 1 menjelaskan bahwa Daya Tarik Wisata meliputi, Daya Tarik Wisata alam, budaya dan hasil buatan manusia. Daya Tarik Wisata hasil buatan manusia dikembangkan dalam berbagai sub jenis atau kategori kegiatan wisata, satu darinya ialah wisata religi (religious tourism/ pilgrimage tourism). Sedangkan Daya Tarik Wisata diartikan sebagai segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan dan nilai yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan.
Maka wisata religi menekankan pada keunikan, keindahan dan nilai religi. Seperti objek wisata religi berupa mengunjungi masjid, peninggalan bangunan bersejarah yang bernilai religi, ziarah dan lain-lain. Oleh karena itu wisata religi seringkali erat kaitan dengan wisata sejarah, yang merupakan bagian dari wisata budaya. Maka dalam Kementerian Pariwisata di bawah Deputi Pengembangan Destinasi Wisata Budaya, terdapat Bidang Pengembangan Wisata Sejarah dan Religi.
2.Wisata Syariah
Syariah adalah aturan dalam hukum Islam yang harus ditaati oleh orang yang beriman. Wisata syariah adalah kegiatan wisata yang sesuai dan tidak melanggar aturan hukum Islam.
Objek wisata syariah mencakup seluruh objek wisata yang ada, kecuali yang tidak sesuai dengan aturan hukum Islam. Objek wisata syariah dapat berupa pantai, taman rekreasi, pagelaran seni budaya dan lain sebagainya yang masih dalam koridor hukum Islam.
3.Wisata Halal
Wisata halal mengemuka karena sebab wisatawan Muslim yang datang ke negeri berpenduduk mayoritas non Muslim, dan mengalami kesulitan mendapatkan makanan yang halal. Sementara jumlah wisatawan Muslim terutama dari Timur-Tengah sangat besar jumlahnya. Maka penyediaan wisata halal oleh negara-negara di dunia (terutama oleh negara yang mayoritas berpenduduk non Muslim), merupakan peluang bisnis yang memberikan dampak ekonomi yang cukup besar.
Maka berikut penjelasan singkat mengenai wisata halal:
Halal ialah segala sesuatu yang bebas dari bahaya, yang digunakan untuk fisik dan bathin manusia. Seperti harta, makanan, minuman, kosmetik dan obat-obatan yang material dan penangannya dapat menjamin kehalalannya.
Wisata Religi
Pada Perpres RI No. 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional pasal 14 ayat 1 menjelaskan bahwa Daya Tarik Wisata meliputi, Daya Tarik Wisata alam, budaya dan hasil buatan manusia. Daya Tarik Wisata hasil buatan manusia dikembangkan dalam berbagai sub jenis atau kategori kegiatan wisata, satu darinya ialah wisata religi (religious tourism/ pilgrimage tourism). Sedangkan Daya Tarik Wisata diartikan sebagai segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan dan nilai yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan.
Maka wisata religi menekankan pada keunikan, keindahan dan nilai religi. Seperti objek wisata religi berupa mengunjungi masjid, peninggalan bangunan bersejarah yang bernilai religi, ziarah dan lain-lain. Oleh karena itu wisata religi seringkali erat kaitan dengan wisata sejarah, yang merupakan bagian dari wisata budaya. Maka dalam Kementerian Pariwisata di bawah Deputi Pengembangan Destinasi Wisata Budaya, terdapat Bidang Pengembangan Wisata Sejarah dan Religi.
Wisata halal mengemuka karena sebab wisatawan Muslim yang datang ke negeri berpenduduk mayoritas non Muslim, dan mengalami kesulitan mendapatkan makanan yang halal. Sementara jumlah wisatawan Muslim terutama dari Timur-Tengah sangat besar jumlahnya. Maka penyediaan wisata halal oleh negara-negara di dunia (terutama oleh negara yang mayoritas berpenduduk non Muslim), merupakan peluang bisnis yang memberikan dampak ekonomi yang cukup besar.
Maka berikut penjelasan singkat mengenai wisata halal:
Halal ialah segala sesuatu yang bebas dari bahaya, yang digunakan untuk fisik dan bathin manusia. Seperti harta, makanan, minuman, kosmetik dan obat-obatan yang material dan penangannya dapat menjamin kehalalannya.
Posting Komentar untuk "Spanduk Wisata Religi"